Kastaqim Berharap Menangkan Lomba Takrir Alfiyah

Bata-Bata — Perlombaan takrir Alfiyah memang menjadi momen terbaik bagi semua santri Bata-Bata. Mereka yang ikut lomba tersebut memang orang-orang pilihan dari delegasi badan otonom atau daerah masing-masing, lebih-lebih yang menjadi vokalis. Pada malam ini (21/7), merupakan perlombaan takrir Alfiyah delegasi dari Komunitas Pecinta Alfiyah Ibn Malik (KASTAQIM).

Mereka semua (red. Peserta KASTAQIM) sangat menjaga kekompakannya untuk meraih juara terbaik dalam lomba takrir Alfiyah Gema Takbir Idul Adha (GETARIA) 1442 H kali ini. Bahkan limit waktu yang mereka habiskan pas dengan ketentuan para juri, yang mana itu merupakan syarat dalam perlombaan, yaitu tidak boleh kurang dari 15 menit. Semua santri yang ikut andil di dalamnya sangat antusias mengikuti lomba takrir Alfiyah. Acara berlangsung seteh isya’ dan bertepatan di lapangan Daerah S, sebelah selatan otonom Majelis Musyawarah Kutubuddiniyah (M2KD).

Setelah tampil, redaksi menanyakan langsung pada salah satu anggota KASTAQIM yang ikut dalam lomba tersebut. Abdul Ghafur mengatakan, “Perasaan saya biasa saja, akan tetapi saya, juga teman-teman yang lainnya sangat berharap pada lomba Takrir Alfiyah kali ini bisa mendapat juara yang terbaik,” ungkapnya.

Selain itu, para dewan juri lomba takrir Alfiyah, salah satunya ustad Rosyidi selaku pengajar aktif di Madrasah Tsanawiyah Mambaul-Ulum Bata-Bata menegaskan kembali peraturan dalam lomba Takrir Alfiyah. “Untuk santri yang ikut lomba ini, harus mengikuti peraturan yang sudah ada, yang sudah kami jelaskan. Saya tegaskan kembali waktu maksimal lomba takrir Alfiyah 15 menit, juga harus kompak dalam membawakan iramanya, dan yang terpenting kesopanan para peserta lomba,” pungkasnya. (Ko)