Hafal 6 Juz al-Quran, 86 Siswa RA Ikuti Prosesi Wisuda

Bata-Bata — Raudhatul Athfal (RA) Mambaul Ulum Bata-Bata kembali mengelar acara tahunan, wisuda Raudhatul Athfal pada Ahad pagi (04/02). Acara yang dilaksanakan kali ke-30 itu diikuti oleh 86 siswa dan siswi. Pada acara yang bertempat di halaman madrasah timur tersebut turut hadir pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata RKH. Moh. Faisol Abd. Hamid, keluarga besar Ponpes Mambaul Ulum Bata-Bata, pengasuh Ma’had Dirosat Quraniyah KH. Abdul Aziz Baidlowi dan para wali wisudawan dan wisudawati.

Ketua panitia acara Mohammad Soleh mengaku, wisuda kali ini mengalami kemajuan yang signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Tidak hanya dalam sektor akomodasi, wisuda yang ke-30 juga mengalami peningkatan dalam capaian hafalan peserta wisuda. Jika tahun lalu peserta wisuda hanya menghafal 5 juz al-Quran, peserta wisuda tahun ini mengahafal sampai 6 juz. “Mereka hafal al-Quran juga teruji ilmu tajwidnya, gharib musykilat, makhorijul khuruf serta memahami maksud dari suatu surah,” ungkap Soleh.

Pria kelahiran Papua itu juga menegaskan, kemajuan wisuda tahun ini tidak hanya dalam bidang akademik, melainkan juga bidang non-akademik. Hal itu bisa dilihat dari beberapa penampilan yang disuguhkan pada saat acara, seperti baca puisi, tari Saman, dan beberapa penampilan lainnya. “Kami hanya butuh waktu tiga bulan untuk mempersiapkan itu semua,” tegasnya.

Kendati demikian, pengasuh Ponpes Mambaul Ulum Bata-Bata RKH. Moh. Faisol Abd. Hamid mengingatkan pada para orang tua peserta dan panitia wisuda untuk tidak berpuas diri. “Pendidikan ini (RA, Red) merupakan pendidikan awal bagi mereka. Oleh karena itu lanjutkanlah pendidikan mereka lebih jauh lagi dan semoga membuka kebaikan dan semangat baru pada anak-anak kita,” dawuhnya saat memberikan sambutan.

Wisuda kali ini memberikan kesan tersendiri. Terlihat, saat sesi demontrasi banyak evaluator yang tampak puas dengan kemampuan peserta. Bahkan, KH. Abdul Aziz Baidlawi yang merupakan salah satu penguji peserta wisuda memberikan amalan kepada seluruh peserta untuk membaca ayat sanuqriuka falā tansa sebelum menghafal al-Quran.

Acara tersebut ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin langsung oleh KH. Abdul Mughni Sam’an. Para tamu yang hadir dengan khidmat mengikuti doa bersama (val/all/ban).